Tuesday, 6 October 2015

Psikologi Manajemen (Tugas 1 : Komunikasi)



TUGAS I
KOMUNIKASI

Psikologi Manajemen

Dosen Pengampu
Ade Irma Suryani
 
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/1/19/Logo_Gunadarma.jpg/220px-Logo_Gunadarma.jpg

Disusun Oleh Kelompok Melati

Ade Nurul Oktaviana (10513148)
Jojor Lamria (14513665)
Mariska Wisnu Dwipratiwi (15513298)
Widya Anissa Wiranti (19513264)
Yulia Wirantri Farhani (19513549)

Kelas
3PA02



PENDAHULUAN

Komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan informasi atau pesan antara dua orang atau lebih dengan cara yang efektif, sehingga pesan yang dimaksud dapat dimengerti. Dalam penyampaian atau penerimaan informasi ada dua pihak yang terlibat, yaitu :
²  Komunikator : Orang atau kelompok orang yang menyampaikan informasi atau pesan
²  Komunikan : Orang atau kelompok orang yang menerima pesan.
Dalam berkomunikasi keberhasilan komunikator atau komunikan sangat ditentukan oleh beberapa faktor yaitu : Cakap, Pengetahuan, Sikap, Sistem Sosial, Kondisi lahiriah.
Alasan mendasar bahwa setiap manusia melakukan komunikasi dengan mahluk lainnya yaitu manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri atau mahluk yang selalu hidup bermasyarakat. Sebagai mahluk sosial manusia selalu berhubungan dengan orang lain untuk melakukan banyak hal. Walaupun demikian, komunikasi akan berjalan secara lancar apabila :
²  Adanya Stimulus/Rangsangan : aksi untuk melakukan
²  Adanya Respon/Reaksi untuk melakukan komunikasi
²  Informasi dapat disampaikan dengan jelas dan mendapat jawaban yang jelas



PEMBAHASAN

  1. Definisi Komunikasi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIcAw2f1TmTwixvxh_2NMo0GVIsc0L3KfGT1KTbMPIcuMKJiYdrg6Hzoe0_xKEf0_jQ_S7TTphuymLUIdZkXm4Of0AY5F-NOMbIC7Pb0EUT8tM2hiTVkpIBS311-IotzNLAfqzYo0HMwg/s1600/proses+komunikasi.jpg
Komunikasi berasal dari bahasa Latin yaitu "communicatio", yang beristilah "communis", yang berarti menciptakan kebersamaan antara dua orang atau lebih. Adapun definisi komunikasi menurut para tokoh, antara lain :
²  Menurut Everett M. Rogers, Mengemukakan pendapatnya yaitu Komunikasi adalah suatu proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu penerimaan atau lebih dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka.
²  Menurut Rogers & O. Lawrence Kincaid (1981), Komunikasi merupakan suatu interaksi dimana terdapat dua orang atau lebih yang sedang membangun atau melakukan pertukaran informasi dengan satu sama lain yang pada akhirnya akan tiba dimana mereka saling memahami dan mengerti.
²  Menurut Shannon & Weaver (1949), Komunikasi adalah bentuk interaksi manusia yang saling pengaruh mempengaruhi satu sama lainnya, sengaja atau tidak sengaja. Tidak terbatas pada bentuk komunikasi menggunakan bahasa verbal, tetapi juga dalam hal ekspresi muka, lukisan, seni, dan teknologi.
²  Menurut Onong Uchjana Effendy, Berpendapat bahwa komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain. Pikiran tersebut  bisa merupakan informasi, gagasan, opini, dan lain-lain yang muncul dari pikirannya sendiri.
²  Menurut David K. Berlo (1965), Komunikasi sebagai instrumen dari interaksi sosial berguna untuk mengetahui dan memprediksi setiap orang lain, juga untuk mengetahui keberadaan diri sendiri dalam memciptakan keseimbangan dengan masyarakat.
²  Menurut Theodore M. Newcomb, Setiap bentuk komunikasi dipandang sebagai suatu transmisi informasi, yang terdiri dari rangsangan yang diskriminatif, dari sumber untuk penerima. 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEha3AAqkuy6ty8A9vJqseqLRCmy0snXSj0nvxiKTdXjOo-ex9w3UcveSxTtNt4dPG6OsWEJep7rJjdg2XpPwklg_pPqTRuvLDYSv-a9s6WqNJ0M0iG-jZIDrGGzPxeuJAeAtXiyQV1ve14/s1600/Bentuk-Dasar-Komunikasi.png
       Dari definisi di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa komunikasi merupakan suatu proses penyampaian pesan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih berupa pesan informasi, ide, emosi, keterampilan dan sebagainya melalui simbol atau lambang yang dapat menimbulkan efek berupa tingkah laku yang dilakukan dengan media-media tertentu dengan maksud agar komunikator dan komunikan saling memahami maksud dan tujuan dari informasi yang diberikan.

  1. Dimensi-Dimensi Komunikasi
Dimensi komunikasi terdiri dari :
https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTch8uvWjmY7stdGnS2aHZEhUufc_9BgxcVr3i-UW9p7OtCv7h4
²  Isi : Yang dimaksud dengan isi adalah apa yang dibicarakan dalam komunikasi antara satu orang dengan orang yang lain atau bahkan lebih. Dalam komunikasi massa, dimensi isi merujuk pada isi pesan. Sebagai contoh A biasanya berbicara kepada B tentang sesuatu. Proses itu mempunyai suatu isi. Apabila kita bersuara di dalam suatu percakapan, biasanya isinya pertama-tama adalah diri kita. Memang, isi dari komunikasi merupakan hal yang dipikirkan oleh para ahli psikologi dan ahli bisnis ketika mereka memikirkan tentang hubungan antar manusia. Kita juga dapat melihat adanya pembagian golongan dalam hal isi. Kita dapat membeda-bedakan kategori dari jenis isi, misalnya apakah hal itu merupakan fakta atau merupakan perasaan.
http://www.lusa.web.id/wp-content/uploads/2009/05/communication.jpg
²  Kebisingan : Tinggi rendahnya suara yang terdengar dalam melakukan komunikasi. Kita dapat menjumpai suara saluran seperti gangguan udara pada kawat telepon yang menyebabkan B sukar untuk mendengar apa yang dikatakan oleh A. kita juga perlu memikirkan tentang adanya suara-suara psikologis, seperti misalnya pikiran B tentang hal-hal lain, sehingga sekali lagi adalah sukar bagi B untuk mendengarkannya. Dia tidak memahami kata-kata yang dipergunakan oleh A di dalam cara sebagaimana A memahaminya.
²  Jaringan : Sampai sejauh mana seseorang meluaskan jangkauan informasinya dalam melakukan komunikasi diantaranya ada komunikasi yang bergantung pada (jaringan satelit). Biasanya kita berpikir bahwa percakapan antara A dengan B adalah langsung. Tetapi banyak percakapan semacam itu, terutama di dalam organisasi, ditengahi oleh orang lain. Suatu hal yang dianggap harus dinyatakan oleh bagan organisasi kepada kita ialah bahwa A dapat berbicara dengan B hanya dengan melalui C atau D. Sebagaimana satu bab berikut akan memperlihatkan, bahwa struktur jaringan yang dipergunakan oleh suatu organisasi dapat sangat bermanfaat bagi kecepatan dan ketepatan komunikasi antar anggotanya satu sama lain.
 http://image.slidesharecdn.com/b7-3-presentasi-komunikasiinterpersonalpengeloladanpemus-150219220129-conversion-gate02/95/b7-3presentasikomunikasi-interpersonal-pengelola-dan-pemus-12-638.jpg?cb=1424404955
²  Arah : Komunikasi dalam konteks ini dibagi menjadi dua, yaitu komunikasi satu arah dan komunikasi dua arah. Komunikasi satu arah merupakan satu orang memberikan informasi kepada orang lainnya tanpa ada timbal balik, sedangkan komunikasi dua arah merupakan komunikasi dimana satu orang memberikan informasi ke orang lain, dan orang lain juga memberikan informasi, sehingga terjadi pertukaran informasi diantara keduanya.


DAFTAR PUSTAKA

Abu, Ahmadi, Psikologi Umum, Edisi Revisi 2009.
Effendy, Onong, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1994.
West, Richard, Pengantar Teori Komunikasi Analisis dan Aplikasi, Jakarta: Salemba Humanika, 2008.
Wiryanto, Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: Gramedia Wiasarans Indonesia, 2005.

0 comments:

三九

三九